Maba Tarbiyah jadi King and Queen PBAK Gemilang 2023
Bantul – Penobatan King and Queen telah menjadi tradisi di setiap penyelenggaraan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di Institut Ilmu Al Qur’an (IIQ) An Nur Yogyakarta. Hal ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi kepada peserta PBAK yang paling aktif dan antuasias dalam mengikuti kegiatan. Pada PBAK gemilang 2023 kali ini, predikat King diperoleh Ahmad Jazuli dan Queen diperoleh Diah Ayu. Keduanya merupakan mahasiswa baru fakultas tarbiyah prodi Pendidikan Agama Islam (PAI).
Adapun penguman King and Queen PBAK Gemilang 2023 dilakukan saat menjelang penutupan, pada Kamis (28/9/23). Rangkaian kegiatan di hari terakhir kali ini memang berbeda dibanding tiga hari sebelumnya. Diawali dengan sosialisasi BAWASLU dan edukasi politik yang disampaikan oleh Ketua BAWASLU Kabupaten Bantul, Didik Joko Nugroho, S. Ant., M.IP. dan Presiden Mahasiswa IIQ An Nur, Yudi Sipriadi, peserta PBAK diberikan pemahaman mengenai politik dan pentingnya peran mahasiswa terhadap suksenya pemilu.
“Mahasiswa tidak apa apa tidak suka politik ,akan tetapi harus melek dan peka terhadap politik. Karena, sebagai agent of control kita mengemban peran yang sangat dalam pengawasan dan keberlangsungan jalannya pemilu”, papar Yudi.
Usai sosialisasi, peserta PBAK mendapat materi motivation session bersama Gus Abdit Tawwab, dzurriyah Pondok Pesantren An Nur. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penampilan pentas seni dari masing-masing kelompok PBAK Gemilang 2023.
Di penghujung acara, terdapat penyampaian orasi oleh Presma Yudi Sipriadi dan Wapresma Umi Habibah, serta penyampaian sumpah mahasiswa oleh peserta PBAK Gemilang 2023 dengan dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IIQ An Nur, Wildan Barikna. Kegiatan resmi ditutup setelah pengumuman King and Queen serta kejuaraan kelompok PBAK Gemilang 2023.
-Muti’atul Chasanah